Lapisan dalam rambut ada 3 bagian yaitu lapisan dalam atau yang disebut dengan medulla, kemudian ada cortex yang mengelilingi medula dan lapisan paling luar yaitu kutikula. Lapisan paling luar ini berfungsi melindungi rambut dari sinar matahari, klorin, dan panas. Meskipun keras, tetapi kutikula sangat sensitif terhadap kerusakan. Jika kutikula rusak, rambut tidak akan terlindungi. Dalam kondisi seperti ini, rambut bisa saja patah. Bagian rambut yang patah bisa terletak di ujung dekat kulit kepala atau bagian ujung rambut. Ketika patah pada ujung rambut, inilah yang menyebabkan terjadinya rambut bercabang. Rambut bercabang bisa sangat mengganggu penampilan. Tapi tenang, ada beberapa tips agar kondisi ini bisa diatasi.
Tips mengatasi rambut bercabang :
Potong ujung rambut setiap 6-8 minggu. Kalau rambut bercabang tidak segera dihilangkan, percabangan bisa semakin parah dan menimbulkan kerusakan.
Sebisa mungkin hentikan penggunaan produk perawatan rambut yang menggunakan bahan kimia. Misalnya berhenti menggunakan shampo yang banyak mengandung minyak mineral dan petrolatum karena mencegah kelembapan masuk ke dalam lapisan rambut.
Tidak terlalu sering menyisir rambut karena rambut yang sering terkena gesekan sisir akan sangat mudah rusak. Selain itu, jangan membiarkan rambut terlalu panjang sebab tanpa dilakukan perawatan yang intensif, kulit kepala dan rambut akan sangat mudah rusak. Bahkan bisa menyebabkan kerontokan.
Kurangi penggunaan alat-alat yang bisa menyebabkan rambut panas seperti hair dryer, pencatok atau alat untuk mengeriting rambut. Kalau hanya sekali atau dua kali mungkin tidak terlalu terlihat dampaknya tetapi kalau terlalu sering bisa merusak rambut. Batasi penggunaannya.
Berhenti melakukan bleaching. Bleaching merupakan teknik pewarnaan rambut dimana rambut diputihkan terlebih dahulu baru kemudian diberi warna. Cara ini bisa menurunkan kekuatan rambut. Struktur rambut akan sensitif terhadap kerusakan sebab zat kimia masuk ke dalam kutikula dan pigmen alami rambut menjadi hilang.
Gunakan pelembab dan serum. Sebelum melakukan penataan pada rambut, ada baiknya aplikasikan serum pada rambut. Tujuannya agar rambut terhindar dari panas. Selain itu, gunakan pula pelembab pada malam hari sebelum tidur. Pakai pelembab minimal satu minggu sekali.
Tips mengatasi rambut bercabang :
Potong ujung rambut setiap 6-8 minggu. Kalau rambut bercabang tidak segera dihilangkan, percabangan bisa semakin parah dan menimbulkan kerusakan.
Sebisa mungkin hentikan penggunaan produk perawatan rambut yang menggunakan bahan kimia. Misalnya berhenti menggunakan shampo yang banyak mengandung minyak mineral dan petrolatum karena mencegah kelembapan masuk ke dalam lapisan rambut.
Tidak terlalu sering menyisir rambut karena rambut yang sering terkena gesekan sisir akan sangat mudah rusak. Selain itu, jangan membiarkan rambut terlalu panjang sebab tanpa dilakukan perawatan yang intensif, kulit kepala dan rambut akan sangat mudah rusak. Bahkan bisa menyebabkan kerontokan.
Kurangi penggunaan alat-alat yang bisa menyebabkan rambut panas seperti hair dryer, pencatok atau alat untuk mengeriting rambut. Kalau hanya sekali atau dua kali mungkin tidak terlalu terlihat dampaknya tetapi kalau terlalu sering bisa merusak rambut. Batasi penggunaannya.
Berhenti melakukan bleaching. Bleaching merupakan teknik pewarnaan rambut dimana rambut diputihkan terlebih dahulu baru kemudian diberi warna. Cara ini bisa menurunkan kekuatan rambut. Struktur rambut akan sensitif terhadap kerusakan sebab zat kimia masuk ke dalam kutikula dan pigmen alami rambut menjadi hilang.
Gunakan pelembab dan serum. Sebelum melakukan penataan pada rambut, ada baiknya aplikasikan serum pada rambut. Tujuannya agar rambut terhindar dari panas. Selain itu, gunakan pula pelembab pada malam hari sebelum tidur. Pakai pelembab minimal satu minggu sekali.